Sejarah desain flyer dapat ditelusuri kembali sejauh abad ke-16 ke metode promosi yang dengan sendirinya merupakan seni abad berabad-abad dan mengambil bentuk desain poster. Dengan peningkatan pencetakan litograf, lahirlah poster berwarna-warni sebagai metode untuk mengherankan serta beriklan. Dari poster pertama Toulouse-Lautrec, Moulin Rouge ke Alphonse Mucha, seorang Ceko yang tinggal di Paris yang mendesain poster Art Noveau pertama, poster itu sekarang akan dihargai sebagai karya seni murni. Antara akhir abad ke-18 dan akhir Perang Dunia II telah ada banyak penggunaan yang sangat sukses dan menonjol dari desain poster dalam mempromosikan segala sesuatu dari Absinthe di Paris, perkelahian manusia melawan banteng di Spanyol, The Circus di Inggris ke Amerika wajib militer dengan inspirasi "Aku ingin kamu" poster-poster Paman Sam.
Pada tahun enam puluhan, desain selebaran dimulai sebagai metode iklan massal yang populer dan berwarna-warni untuk para promotor dengan anggaran rendah dan menjadi semakin populer karena citra psikedelik dimasukkan ke dalam desain untuk mempromosikan band-band The Rolling Stones,
The Doors dan Pink Floyd.
Dari citra idealis dan mengubah pikiran dari tahun 60-an datang brosur punk yang difotokopi dan anarkis yang digunakan oleh band-band punk di Inggris seperti The Sex Pistols dan The Buzzcocks. Amerika memiliki scene punk hardcore sendiri untuk merancang dan memiliki selebaran mempromosikan The Ramones dan The New York Dolls di antara banyak lainnya. Desainnya tampaknya sesuai dengan suasana hati sebagai desain monoton menggunakan halaman robek dan citra sepatu DM dan punk berambut mohican didistribusikan di antara populasi punk.
Dengan lahirnya musik dansa elektronik datanglah gelombang baru desain yang akan mengarah pada desain selebaran hari ini. Mengambil inspirasi dari Ecstasy memicu malam-malam dan pagi-pagi rave di seluruh Inggris, desain biasanya mengambil bentuk citra hedonistik dan sureal dengan banyak penggunaan warna. Segala sesuatu dari vektor 3D ke bentuk fraktal dicampur dengan mata yang berbinar-binar dan tokoh-tokoh menari untuk mempromosikan acara seperti sebagai Fantazia, Amnesia dan Rezurrection. Unsur spiritual melingkupi banyak desain flyer awal ini.
Dan sampai sekarang, di mana brosur dan desain poster sekarang lebih populer dan mudah diakses seperti yang pernah ada. Selebaran dirancang menggunakan campuran seni dan fitur tradisional dan modern di galeri dan pameran di seluruh dunia. Flyer klub sekarang lebih populer sebagai metode mempromosikan acara Anda atau dalam menyampaikan pesan Anda kepada publik dengan cara yang paling berwarna dan informatif. Sampai selebaran digital murni dapat menggantikan selebaran yang dicetak dalam aksesibilitas dan popularitas, desain dan pencetakan flyer masih hidup dan baik.
Artikel ini tidak boleh direproduksi tanpa izin penulis.
Kunjungi Pixelpowder Design untuk menghubungi penulis.
Baca juga berbagai informasi tentang hal baik tentang digital flyer untuk anda yang ingin tahu tentang digital flyer semua informasi anda dapat anda temukan disana disajikan secara menarik dan lengkap.
Pada tahun enam puluhan, desain selebaran dimulai sebagai metode iklan massal yang populer dan berwarna-warni untuk para promotor dengan anggaran rendah dan menjadi semakin populer karena citra psikedelik dimasukkan ke dalam desain untuk mempromosikan band-band The Rolling Stones,
The Doors dan Pink Floyd.
Dari citra idealis dan mengubah pikiran dari tahun 60-an datang brosur punk yang difotokopi dan anarkis yang digunakan oleh band-band punk di Inggris seperti The Sex Pistols dan The Buzzcocks. Amerika memiliki scene punk hardcore sendiri untuk merancang dan memiliki selebaran mempromosikan The Ramones dan The New York Dolls di antara banyak lainnya. Desainnya tampaknya sesuai dengan suasana hati sebagai desain monoton menggunakan halaman robek dan citra sepatu DM dan punk berambut mohican didistribusikan di antara populasi punk.
Dengan lahirnya musik dansa elektronik datanglah gelombang baru desain yang akan mengarah pada desain selebaran hari ini. Mengambil inspirasi dari Ecstasy memicu malam-malam dan pagi-pagi rave di seluruh Inggris, desain biasanya mengambil bentuk citra hedonistik dan sureal dengan banyak penggunaan warna. Segala sesuatu dari vektor 3D ke bentuk fraktal dicampur dengan mata yang berbinar-binar dan tokoh-tokoh menari untuk mempromosikan acara seperti sebagai Fantazia, Amnesia dan Rezurrection. Unsur spiritual melingkupi banyak desain flyer awal ini.
Dan sampai sekarang, di mana brosur dan desain poster sekarang lebih populer dan mudah diakses seperti yang pernah ada. Selebaran dirancang menggunakan campuran seni dan fitur tradisional dan modern di galeri dan pameran di seluruh dunia. Flyer klub sekarang lebih populer sebagai metode mempromosikan acara Anda atau dalam menyampaikan pesan Anda kepada publik dengan cara yang paling berwarna dan informatif. Sampai selebaran digital murni dapat menggantikan selebaran yang dicetak dalam aksesibilitas dan popularitas, desain dan pencetakan flyer masih hidup dan baik.
Artikel ini tidak boleh direproduksi tanpa izin penulis.
Kunjungi Pixelpowder Design untuk menghubungi penulis.
Baca juga berbagai informasi tentang hal baik tentang digital flyer untuk anda yang ingin tahu tentang digital flyer semua informasi anda dapat anda temukan disana disajikan secara menarik dan lengkap.
0 komentar:
Posting Komentar